Negaranegara Britania Raya adalah istilah yang dapat digunakan untuk menjelaskan Inggris, Irlandia Utara, Skotlandia dan Wales: empat bagian dari Britania Raya. Sebelum tahun 1922, seluruh Irlandia, bukan hanya Irlandia Utara, adalah salah satu bagian dari negara-negara tersebut.Istilah alternatif Home Nations juga digunakan, walaupun dewasa ini istilah ini kebanyakan hanya dalam konteks
PihakBritania Raya mendukung putra tertua dari Sultan Mahmud Syah III yaitu Tengku Hussain. Sebaliknya, Hindia Belanda mendukung adik tiri dari Tengku Hussain, yaitu Abdul Rahman. sehingga penyelesaian pewarisan kesultanan ini harus ditentukan dalam traktat London yang diadakan pada tahun 1824.
Setelahdikuasai lnggris, wilayah Hindia Belanda kembali diserahkan kepada Belanda pada tahun 1824 berdasarkan konvensi A. Wina B. Tuntang C. London D. Amsterdam E. Den Haag
LepasnyaAmerika Utara membuat perhatian Britania beralih ke wilayah-wilayah koloni di Afrika, Asia dan Pasifik. Setelah kekalahan Napoleon Prancis pada tahun 1815, Britania berkesempatan untuk memperluas imperiumnya ke seantero dunia dan menjadi negara imperialis paling berjaya dan tak tertandingi pada waktu itu.
KerajaanInggris adalah kerajaan terbesar dalam sejarah dunia - dan ada alasan mengapa kerajaan itu dijuluki 'kekaisaran tempat matahari tidak pernah terbenam'. Pada puncaknya, Kerajaan Inggris mencakup hampir seperempat dari dunia, mendominasi sekitar dua puluh tiga persen dari populasi dunia. Kedengarannya seperti wilayah yang cukup banyak
BenderaUnion Jack dalam bentuk modernnya pertama kali digunakan pada 1801. Bendera ini menambahkan Salib St. Patrick untuk melambangkan bergabungnya Irlandia. Kerajaan Bersatu Britania Raya dan Irlandia (bahasa Inggris: United Kingdom of Great Britain and Ireland) dibentuk pada 1 Januari 1801 dari penggabungan antara Kerajaan Britania Raya dan Kerajaan Irlandia. 117 hubungan.
TQ8B. Jika suka membaca buku-buku atau artikel sejarah bangsa Eropa, kamu pasti akan menemukan sejarah yang selalu bersinggungan dengan istilah Great Britain atau Britania Raya. Ada juga negara Inggris dan istilah United Kingdom UK atau Inggris Raya yang selalu menghiasi catatan sejarah mengenai bangsa penasaran dengan perbedaan ketiganya, bukan? Yuk kita simak mengenai fakta-fakta Britania Raya, salah satu imperium terbesar di Imperium Britania Raya adalah kerajaan terbesar di dunia di masa zaman kuno, bangsa Persia pernah menjadi sebuah kerajaan terbesar di dunia dengan wilayah kekuasaan nyaris separuh Bumi. Seperti dicatat dalam laman Live Science, Kerajaan Persia eksis pada 480 Sebelum Masehi dan menguasai sekitar 44 persen populasi dunia saat itu. Memang, saat itu jumlah manusia di dunia masih sangat sedikit. Namun, tetap saja Persia dianggap sebagai salah satu penguasa terhebat di setelah zaman Persia, ada beberapa imperium besar lainnya yang sempat menguasai banyak wilayah di dunia. Sebut saja Kekaisaran Romawi dan Kekaisaran Mongolia. Kedua imperium tersebut sangat dominan dan memberikan pengaruh yang cukup kuat di wilayah-wilayah jajahan dan imperium atau kekuasaan kerajaan terbesar di dunia dipegang oleh Imperium Britania Raya. Fondasi dari Imperium Britania Raya adalah munculnya pengaruh dan kekuasaan baru yang dominan di Eropa pada era 1500-an, yakni Kerajaan Inggris. Masih dalam laman Live Science, saking dominannya, kekuasaan Kerajaan Inggris kala itu disebut-sebut sebagai salah satu penguasa Eropa paling disegani dari generasi ke de jure, kekuasaan Imperium Britania Raya memang tidak hilang dari peta. Namun, secara de facto, kekuasaan Britania Raya saat ini tidaklah seluas kekuasaan mereka di zaman dulu. Britania Raya pernah berkuasa di banyak wilayah dunia dengan populasi lebih dari 500 juta orang. Bahkan, pada masa keemasannya, Britania Raya pernah menguasai wilayah seluas 30 juta km Perbedaan antara Britania Raya, Inggris, dan United JakabMeskipun sering disamakan, ketiga istilah ini - Inggris, United Kingdom, dan Britania Raya - ternyata memiliki perbedaan. Dicatat dalam laman Historic UK, secara sederhana ketiganya dibedakan berdasarkan luas wilayah, waktu berdirinya, dan jenis adalah salah satu negara kerajaan besar yang berada dalam naungan Imperium Britania Raya sekaligus tergabung dalam United Kingdom. Negara berpopulasi 58 juta jiwa ini juga kerap disebut sebagai negara konstituen atau negara anggota dengan pengaruh politik kuat dalam sebuah wilayah yang bagaimana dengan United Kingdom? Secara umum, The United Kingdom atau Inggris Raya merupakan wilayah negara berdaulat dengan beberapa negara kerajaan di dalamnya, yakni Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara. Mungkin kalau mau disamakan, United Kingdom atau Inggris Raya mirip dengan United States of America atau Amerika ya, meskipun berada dalam naungan Inggris Raya, empat negara di dalamnya tetap memiliki otoritas dan kedaulatannya masing-masing. Itu sebabnya, dalam percaturan global, negara Inggris, Wales, Skotlandia, dan Irlandia diakui secara terpisah sesuai yurisdiksinya wilayah yang lebih besar tentu saja Imperium Britania Raya, di mana United Kingdom termasuk di dalamnya. Perlu dipahami bahwa Britania Raya sebetulnya bukanlah sebuah negara secara fisik, melainkan pulau, daratan, dan wilayah kekuasaan secara politik. Disebut "Raya" atau "Hebat" karena mereka memang menguasai banyak wilayah di dunia, setidaknya secara protektorat. Baca Juga Berubah Jadi Republik, Barbados Tak Lagi di Bawah Britania Raya 3. Banyak negara yang masuk dalam persemakmuran salah satu penyebab kenapa Imperium Britania Raya dianggap sangat besar dan luas. Persemakmuran yang dilakukan oleh Kerajaan Inggris sejak dulu telah melibatkan banyak negara besar di dalamnya. Laman Britannica mencatat bahwa Persemakmuran Britania Raya atau Persemakmuran Inggris Commonwealth of Nations berisi 54 negara sederhana, persemakmuran merupakan bergabungnya negara-negara berdaulat ke dalam kelompok Britania Raya secara sukarela. Beberapa negara tersebut ada yang dulunya merupakan jajahan kolonial Inggris dan ada pula yang bukan. Biasanya, negara-negara tersebut bergabung karena memiliki cita-cita yang sama untuk saling menjaga dan melindungi negara-negara Raya, Australia, Selandia Baru, Kanada, Afrika Selatan, Malaysia, Singapura, Brunei, dan Cyprus adalah sebagian anggota dari Commonwealth of Nations. Saat ini, jumlah penduduk dunia yang tergabung dalam Persemakmuran Inggris sebanyak 2,4 miliar jiwa atau sekitar 30 persen dari total populasi penduduk United Kingdom UK keluar dari Uni Eropa pada United Kingdom merupakan bagian dari kekuasaan yang besar, maka pada 2020 lalu mereka memutuskan keluar dari Uni Eropa. Seperti ditulis dalam laman The Balance, keluarnya Inggris Raya dari Uni Eropa juga disebut sebagai Brexit atau British Exit. Pada 31 Desember 2020, Inggris dan negara-negara yang tergabung dalam Inggris Raya memasuki periode transisi untuk menarik diri dari Uni Inggris Raya yang sudah begitu kental dan lekat dengan sejarah Eropa berani memutuskan untuk keluar dari Uni Eropa? Pemerintah Inggris meyakini bahwa Uni Eropa akan membatasi Inggris dalam banyak hal. Lalu, dengan segala kekuatan dan pengaruhnya, Inggris merasa bahwa mereka tidak begitu membutuhkan sebuah lembaga semacam Uni Eropa yang ujung-ujungnya cenderung merugikan ini sudah bisa dimaklumi dan bahkan sudah diprediksi sejak lama oleh banyak orang. Pasalnya, sejak zaman dulu, negara-negara yang tergabung dalam Inggris Raya cenderung lebih menonjol dan mapan secara finansial. Dengan kata lain, Uni Eropa lebih terlihat membutuhkan Inggris Raya ketimbang Angkatan bersenjata Britania Raya merupakan salah satu yang terbaik di umum, angkatan bersenjata Britania Raya merupakan salah satu yang terbaik di dunia, terutama angkatan udara mereka. Menurut laman Global Fire Power, angkatan bersenjata United Kingdom atau Inggris Raya menduduki peringkat ke-8 terbaik Udara Inggris sudah dibentuk pada 1918 setelah Perang Dunia I berakhir. Dengan 738 armada tempur udara, pasukan udara Inggris Raya selalu siap menjaga langit mereka dari pesawat asing mana pun. Bahkan, sebagian besar armada tempur Inggris merupakan armada terbaru dengan fitur-fitur zaman dulu Imperium Britania Raya sudah menjelajah lautan dengan kapal-kapal besarnya. Di bawah kepemimpinan Kerajaan Inggris, kekuasaan Britania Raya masih dapat bertahan hingga kini, meskipun tidak sebesar dibandingkan masa-masa kejayaannya fakta mengenai Imperium Britania Raya bisa menambah wawasanmu tentang kenegaraan nih. Nah, sekarang sudah tahu perbedaan antara Inggris, United Kingdom, dan Britania Raya, kan? Semoga artikel ini bisa menambah sekaligus memperkaya pengetahuan kamu, ya! Baca Juga 5 Fakta Mengejutkan Michaela, Sekolah Paling Ketat di Britania Raya IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
- Kerajaan Inggris telah berdiri sejak abad ke-9, adalah kerajaan tertua di Eropa. Dilansir Britannica, kekuasaan kerajaan ini tergabung dalam Inggris Raya, yang meliputi Inggirs, Wales, Skotlandia, dan utara Inggris menjadi kerajaan yang paling dikenal di dunia. Meski wilayahnya terbilang kecil, Inggris tergolong jadi salah satu negara terkuat di dunia. Baca juga Militer Inggris Buru-buru Selamatkan Jet Tempur F-35 yang Jatuh ke Laut Sebelum Diambil Rusia Wilayah Inggris Raya Awal mula Kerajaan Inggris bisa dilacak hingga ke era Anglo-Saxon. Raja Athelstan yang berkuasa di abad ke-10, menguasai Celtic, negara tetangga yang biasa berbagi kekuasaan dengan Anglo-Saxon. Selama beberapa abad kemudian, Inggris mendominasi kerajaan-kerajaan di bergabung di bawah Inggris pada 1536, lalu Skotlandia pada 1603. Di bawah Kerajaan Inggris, pada 1707, terbentuklah Inggris Raya. Irlandia yang dikuasai Inggris pada abad ke-17, secara resmi bergabung pada abad ke-19. Irlandia akhirnya memrdekakan diri dari Inggris pada 1922. Namun, enam provinsi di Irlandia masih bergabung dengan Inggris Raya sebagai Irlandia Utara. Baca juga Varian Delta Plus di Inggris Cenderung Tidak Bergejala, Studi Jelaskan Sengkarut Kekuasaan Inggris Hubungan Inggris dan negara-negara di bawahnya kerap bermasalah, bahkan diwarnai pemberontakan dan peperangan.
- Traktat London atau Perjanjian London adalah perjanjian antara Inggris dan Belanda yang ditandatangani pada 17 Maret 1824. Perjanjian ini dibuat sebagai dampak dari perubahan yang terjadi di Eropa. Kekalahan Napoleon dalam Perang Eropa di Leipzig pada April 1814 memengaruhi politik di tanah jajahan, termasuk yang kala itu sedang dikuasai Inggris, akhirnya harus dikembalikan kepada Belanda. Akhirnya, Indonesia kembali diserahkan kepada Belanda pada 19 Agustus belakang Traktat London Setelah Jawa diserahkan kepada Belanda, Raffles pergi ke Sumatera dan menjadi Gubernur Bengkulu sampai tahun 1818. Rafles berani melakukan hal ini karena wilayah Sumatera dan Kalimantan tidak diikutsertakan dalam Konvensi London yang diberlakukan pada 1814. Konvensi itu menyebutkan bahwa Inggris harus mengembalikan sebagian wilayah Indonesia kepada Belanda, sementara Afrika Selatan, Sri Lanka, dan India tetap dikuasai Inggris. Saat ditemui utusan Belanda, Raffles justru menunjukkan bukti kesetiaan para penguasa Sumatera kepadanya. Raffles kemudian menunjukkan kekuasaannya dengan menaikkan bendera Inggris di Bengkulu dan Lampung.
wilayah yang dikuasai kerajaan britania raya setelah traktat london adalah